IN MADRID, WE WON IT 6 TIMES...!!!

"

IN MADRID, WE WON IT 6 TIMES...!!!



Form is Temporary ,Class is Permanent
-LIVERPOOL FC-

What a year for Liverpool, setelah puasa gelar hampir 7 tahun, akhirnya tim kebanggan ini mengangkat thropy lagi. Kali ini gak nanggung nanggung, langsung gelar Champions League di sikat setelah terakhir kali bisa di raih tahun 2005 silam. Sebenarnya Liverpool bisa juga dapat gelar Premier League untuk pertama kalinya sejak 1990, sayangnya harus mengakui konsistensi City yang Invincible sejak awal tahun, seandainya Liverpool gak banyak hasil draw mungkin jumlah poin nya masih di atas City secara musim ini hanya Lose 1 kali meeen, tapi gak bagus berandai andai soalnya macem gak nerima takdir, hahahaha.

Setahun lalu saya buat catatan kegagalan Liverpool di Final Champions League 2018, kalah dari Real Madrid 3-1 dengan kenangan blunder Loris Karius. Yap tahun ini Reds balik lagi masuk final dengan dua amunisi baru yang benar - benar memberikan impact yang sangat bagus dalam tim, Virgil Van Dijk & Allison Becker. Jurgen Klopp bener bener melakukan pembelian tersukses selama dia menjadi Manager Reds, bagaimana tidak, kalo bukan karena dua orang ini, defense Reds pasti babak belur. Selain kedua rekrutan anyar, seluruh tim juga memberikan kontribusi maksimal, memang sebenarnya mental permain mungkin merasa lebih aman kalau defense terjaga dengan baik, sisanya tinggal para Midfield sama Forward yang ngalirin gol buat menang.

Di gelaran Champions League tahun ini Liverpool kembali punya kenangan tak terlupakan, di phase semi final The Reds bisa membalikan keadaan dari kalah 3-0 saat away ke Camp Nou, Barcelona bisa di gasak balik di Anfield 4-0, salah satu the best match setelah final Istanbul 2005. Come Back itulah yang benar benar membuktikan kalau form is Temporary, Class is Permanent yang sering di tag The Reds. Membuktikan kalau tempatnya liverpool ya di sini, di kasta tertinggi liga liga Eropa walaupun kadang memang harus main jelek dan kalah.




Di partai final, Liverpool melawan Tottenham Hotspur, klub inggris yang juga membuat comeback yang memukau di partai semi final melawan Ajax, tapi di partai final harus mengakui kalau pengalaman dan mental pemain The Reds lebih baik dari mereka dengan hasi akhir 2-0.

Its Trophy just the Start, We will won more
-Jurgen Klopp, 2019-

Buat Fans, ini adalah pembuktian nyata dari Jurgen Klopp yang pernah janji kalau akan memberikan Trophy dalam 3 tahun menunggangi The Reds. Manager yang satu ini sudah menjadi Legend buat kami, karena sudah bisa membangkitkan semangat, mental dan kebersamaan The Reds dalam 3 tahun terakhir.

Danke Schon Jurgen, ALLEZ ALLEZ ALLEZ

Salam Hangat,




"

IN MADRID, WE WON IT 6 TIMES...!!!



Form is Temporary ,Class is Permanent
-LIVERPOOL FC-

What a year for Liverpool, setelah puasa gelar hampir 7 tahun, akhirnya tim kebanggan ini mengangkat thropy lagi. Kali ini gak nanggung nanggung, langsung gelar Champions League di sikat setelah terakhir kali bisa di raih tahun 2005 silam. Sebenarnya Liverpool bisa juga dapat gelar Premier League untuk pertama kalinya sejak 1990, sayangnya harus mengakui konsistensi City yang Invincible sejak awal tahun, seandainya Liverpool gak banyak hasil draw mungkin jumlah poin nya masih di atas City secara musim ini hanya Lose 1 kali meeen, tapi gak bagus berandai andai soalnya macem gak nerima takdir, hahahaha.

Setahun lalu saya buat catatan kegagalan Liverpool di Final Champions League 2018, kalah dari Real Madrid 3-1 dengan kenangan blunder Loris Karius. Yap tahun ini Reds balik lagi masuk final dengan dua amunisi baru yang benar - benar memberikan impact yang sangat bagus dalam tim, Virgil Van Dijk & Allison Becker. Jurgen Klopp bener bener melakukan pembelian tersukses selama dia menjadi Manager Reds, bagaimana tidak, kalo bukan karena dua orang ini, defense Reds pasti babak belur. Selain kedua rekrutan anyar, seluruh tim juga memberikan kontribusi maksimal, memang sebenarnya mental permain mungkin merasa lebih aman kalau defense terjaga dengan baik, sisanya tinggal para Midfield sama Forward yang ngalirin gol buat menang.

Di gelaran Champions League tahun ini Liverpool kembali punya kenangan tak terlupakan, di phase semi final The Reds bisa membalikan keadaan dari kalah 3-0 saat away ke Camp Nou, Barcelona bisa di gasak balik di Anfield 4-0, salah satu the best match setelah final Istanbul 2005. Come Back itulah yang benar benar membuktikan kalau form is Temporary, Class is Permanent yang sering di tag The Reds. Membuktikan kalau tempatnya liverpool ya di sini, di kasta tertinggi liga liga Eropa walaupun kadang memang harus main jelek dan kalah.




Di partai final, Liverpool melawan Tottenham Hotspur, klub inggris yang juga membuat comeback yang memukau di partai semi final melawan Ajax, tapi di partai final harus mengakui kalau pengalaman dan mental pemain The Reds lebih baik dari mereka dengan hasi akhir 2-0.

Its Trophy just the Start, We will won more
-Jurgen Klopp, 2019-

Buat Fans, ini adalah pembuktian nyata dari Jurgen Klopp yang pernah janji kalau akan memberikan Trophy dalam 3 tahun menunggangi The Reds. Manager yang satu ini sudah menjadi Legend buat kami, karena sudah bisa membangkitkan semangat, mental dan kebersamaan The Reds dalam 3 tahun terakhir.

Danke Schon Jurgen, ALLEZ ALLEZ ALLEZ

Salam Hangat,




0 komentar:

Posting Komentar